Petilasan Adisara
Desa Glempang
Mula cerita petilasan ini, setelah Sunan Kalihaga dan beberapa sunan lain mendirikan Masjid Demak. Sunan Kalijaga kemudian pergi ke Kadilangu, setelah dari tempat tersebut, beliau pergi ke arah selatan dan akhirnya sampai di Adisara Kec. Mandiraja. Tempat ini adalah tempat beristirahat Sunan Kalijaga, setelah dari tempat ini tidak diketahui kemana beliau melanjutkan perjalanannya. Di Adisara beliau berganti nama menjadi Syeh Abdurrahman. Nisannya terbuat dari kayu jati. Cungkup petilasan ini pernah dipugar pada tahun 1989, setelah terbakar. Di depan cungkup utama terdapat cungkup yang di dalamnya terdapat 2 makam yaitu makan pengikut Sunan Kalijaga yang bernama Sabdapolah dan Nayagenggong. Menurut juru kunci makam yaitu Bpk. Wariyo ( merupakan jurukunci ke 13 ), nisan kayu kedua makam tersebut masih asli.