Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM ) di Obyek Wisata Kabupaten Banjarnegara

Pariwisata: Seiring dengan suasana pandemi covid-19, Pemerintah Daerah telah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai tindak lanjut kebijakan pemerintah propinsi yang menerapkan pembatasan kegiatan masyarakat di 23 Kabupaten dan kota provinsi Jawa Jengah.

Pemberlakukan PPKM tertuang dalam surat edaran Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono yang diterbitkan 9 Januari 2021 untuk seluruh masyarakat Kabuaten Banjarnegara.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara Drs. Agung Yusianto, M.Si dalam hal ini menindaklanjuti terkait dengan kegiatan masyarakat pada obyek wisata di Kabupaten Banjarnegara, untuk wisata Candi Arjuna tutup sementara mulai tangga 11 januari sampai batas waktu yang belum ditentukan, sesuai surat edaran dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah 8 Januari 2021, namun untuk obyek wisata yang lain tetap dibuka kecuali wisata air dan karaoke.

Agung juga menjelaskan akan lebih memperketat penetapan protokol kesehatan terutama 3M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan), dalam hal menjaga jarak supaya tidak terjadi kerumunan terutama di obyek wisata kawah sikidang, telah diberlakukan manajemen trafik dimana wisatawan masuk dan keluar obyek dengan jalur yang berbeda. Disamping itu juga dibantu petugas dari TNI, Polri dan LMDH untuk mengatur arus pengunjung di pertigaan candi Bima guna mengatur kapasitas wisatawan yang masuk dan mengatasi kemacetan jalur masuk Kawah Sikidang, wisatawan akan diarahkan mengunjungi obyek wisata zona dua terlebih dahulu yaitu Telaga Merdada, Kawah Candradimuka, Sumur Jalatunda, Telaga Sewiwi, Curuk Sirawe, Telaga Dringo dan D’Qiano.

Demi menjaga keselamatan dan kesehatan bersama saya menegaskan Kepada wisatawan yang mengunjungi obyek wisata di Banjarnegara untuk bersama-sama mematuhi protokol kesehatan, dan khusus wisatawan dari luar jawa tengah untuk menujukkan surat rapid test antigen hasil negatif pada saat pembelian tiket, dan wisatawan harus melaksanakan Sapta Pesona (Keamanan, keindahan, Ketertiban, Kenyamanan, Kesejukan, Keramahan, dan Kenangan) tuturnya saat wawancara di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banjarnegara. (Dien’s-21)